BERPIKIR ULANG

Oleh Abdul Halim Fathani

Fathani.Com. – Rektor UII, Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D. saat memimpin upacara wisuda UII di Auditorium Prof. K.H. Abdulkahar Mudzakkir, Kampus Terpadu UII menyampaikan pesan kepada wisudawan. Pesan ini penting untuk direnungkan, tidak hanya didengarkan.

Apa pesan Rektor UII?

Prof. Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D. menegaskan pentingnya ‘tentang’ berfikir ulang. Menelaah pengalaman yang telah dihayati, dan menggali makna dalam setiap langkah.

Dalam dunia yang terus berubah, berpikir ulang adalah peta navigasi untuk menemukan jalan di tengah kompleksitas.

Berpikir ulang merupakan hal yang memerlukan kemampuan untuk melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda, untuk mencari solusi yang lebih baik, dan untuk terus belajar serta bertumbuh.

Berpikir ulang, merupakan panggilan untuk merenungkan dampak dari tindakan kita.

Apakah kita telah memberikan kontribusi positif kepada masyarakat?

Apakah kita telah memanfaatkan potensi kita sebaik mungkin?

Pertanyaan-pertanyaan ini mengingatkan kita untuk tidak hanya menjalani hidup, tetapi juga untuk memberikan arti dalam hidup.

Berpikir ulang tentu bukanlah tanda kelemahan, tetapi berpikir ulang -justru menjadi bukti kebijaksanaan.

Berpikir ulang adalah manifestasi dari keingintahuan yang kuat, sensitivitas terhadap perubahan, dan kemauan untuk terus tumbuh.

Menarik sekali, pesan Rektor UII di atas. Berpikir ulang, menegaskan kepada kita bahwa, sebagai manusia ciptaan Allah SWT, kita tidak boleh lepas dari aktivitas berpikir.

Berpikir ulang, menjadi momentum untuk merenungkan kembali, mengoreksi kembali, apakah proses (progress) yang telah dilewati tersebut perlu dilanjutkan atau ada hal-hal yang perlu diperbaiki?

Mari terus berpikir, berpikir terus, dan berpikir ulang. [ahf]